BPBD Labuhanbatu Peringati Hari Kesiapan Siagaan Nasional

Labuhanbatu, seputarriau.co  - BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Labuhanbatu melaksanakan upacara dalam rangka memperingati hari kesiapsiagaan bencana Tahun 2019, dengan mengusung tema "Perempuan manjadi guru siaga bencana dan rumah menjadi sekolahnya". Pelaksanaan upacara dipimpin langsung oleh Ketua TP PKK Kabupaten Labuhanbatu Rosmanidar Hasibuan selaku bunda relawan cilik bencana, Jum'at (3/5) di Lapangan Ikabina Rantauprapat.

Plt Bupati Andi Suhaimi Dalimunthe mengungkapkan, ini adalah pertama kalinya Kabupaten Labuhanbatu melaksanakan peringatan hari kesiapsiagaan, kedepannya Pemkab akan terus melaksanakan kegiatan-kegiatan BPBD sesuai dengan tupoksi dinas tersebut.

"Semoga kedepan BPBD dapat lebih mengayomi dan dapat memberikan suatu inovasi untuk melakukan pencegahan-pencegahan terjadinya potensi bencana di Labuhanbatu, kegiatan ini juga dilaksanakan berdasarkan kejadian bencana yang ada di Indonesia, seperti tsunami di Sulawesi yang lalu," ungkap Andi Suhaimi.

Ketua TP PKK Labuhanbatu Rosmanidar Hasibuan sekaligus selaku bunda relawan cilik bencana dalam pidatonya mengatakan, peringatan hari kesiapsiagaan sangat penting diperingati, karena ini merupakan bentuk edukasi bagi kita semua, guna memahami sikap dan tindakan kita bila menghadapi bencana. 

"Pendidikan paling dini wajib dilakukan mulai dari rumah, dengan demikian peran guru dan ibu-ibu sangat penting dalam mengurangi resiko akibat bencana, sebab, bencana yang terbesar ada disekolah dan rumah, seperti gempa bumi dan kebakaran," ujar Rosmanidar. 

Lebih lanjut Rosmanidar mengungkapkan, Pemkab Labuhanbatu khususnya BPBD sangat bangga dan berbesar hati kepada pelaku penanggulangan bencana yang bekerja tanpa pamrih demi mengedepankan kemanusiaan, kedepan, BPBD berharap, semua lintas sektoral dapat bersinergi dalam hal penanggulangan bencana. 

"Kedepannya kita harus siap menghadapi bencana, mari laksanakan edukasi, sosialisasi dan pembekalan tentang penyelamatan diri dan keluarga. Dalam hal ini BPBD telah melakukan edukasi tentang bencana kepada siswa-siswi PAUD, dengan membentuk relawan cilik bencana, dan selanjutnya, BPBD juga telah membentuk Desa tangguh bencana," tutur Rosmanidar.

Pelaksanaan upacara diakhiri dengan penyematan selempang bunda relawan cilik bencana oleh Plt Bupati Andi Suhaimi Dalimunthe kepada Rosmanidar Hasibuan, sekaligus penekanan tombol sirine dan dilanjutkan dengan pemeriksaan pasukan oleh pembina upacara didampingi Plt Bupati Labuhanbatu, Unsur Forkopimda dan Kepala BPBD Labuhanbatu Sopyan Hasibuan.

Kegiatan ini diwarnai dengan simulasi bencana gempa bumi dari BPBD Kabupaten Labuhanbatu, kemudian, simulasi pemadaman kebakaran hutan dan lahan dari Brigade Manggala Agni dari Kementeian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, serta pemberian sertifikat lomba mewarnai, dan pemberian sertifikat dalam partisipan penanggulangan bencana. 

Adapun beberapa rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan BPBD dalam peringatan hati kesiapsiagaan bencana yakni, lomba mewarnai anak PAUD untuk memberi edukasi sejak dini agar anak-anak dapat mengenal alam dan mengenal ancaman dari alam dan melakukan gotong royong membersihkan saliran air sungai Aektapa dari sampah plastik, bersama Kodim 0209/LB, Camat, Lurah dan OPD serta upacara gabungan HKBN Tahun 2019.

Kegiatan ini turut dihadiri Plt Bupati Labuhanbatu Andi Suhaimi Dalimunthe, Kapolres AKBP Frido Situmorang SH, SIK, Dandim 0209/LB Letkol Inf Santoso, Sekda Ahmad Muflih SH, MM, ketua Persit Kartika Candra Kirana Kodim 0209/LB, ketua Bhayangkara Polres Labuhanbatu, jajaran Kepala OPD, OKP/Ormas serta siswa-siswi PAUD.
( R/ ST)


[Ikuti Seputar Riau Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar