Gubri Rencanakan Bentuk UPT Pengelola Masjid Annur

PEKANBARU, seputarriau.co - Gubernur Riau (Gubri), H Wan Thamrin Hasyim, mewacanakan agar Masjid Raya Annur bisa dikelola oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT), sehingga penganggaran pengelolaan masjid kebanggaan masyarakat Riau lebih jelas dan tak lagi mengharap dana hibah.

"Sekarang bagaimana kita pikirkan yang terbaik untuk Masjid Raya Annur ini," kata Gubernur Riau, Wan Thamrin, Sabtu (26/1/2019). 

Dalam rencana sementara, kata Wan Thamrin, kemungkinan nanti pengelolaan Masjid Raya Annur mengarah ke UPT di bawah Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), sehingga anggaran Masjid Annur juga jelas. 

"Selama ini pengelolaan Masjid Raya Annur ini dari hibah, agar penganggaran jelas kita coba bentuk UPT untuk mengelola Masjid Raya Annur," ungkapnya. 

Bahkan, Wan Thamrin mengaku sudah memperintahkan staf BPKAD untuk studi banding ke NTB dan Semarang mempelajari sistem pengelolaan masjid di dua daerah itu. 

"Di NTB dan Semarang itu bagus pengelolaan masjidnya. Makanya saya minta staf BPKAD pelajari bagaimana pengelolaannya kalau kita bentuk UPT," ungkapnya. 

Wan Thamrin ini merencanakan ini karena melihat kondisi Masjid Raya Annur yang tidak terurus dan tidak ada anggaran perawatan bangunan masjid.  
"Kita lihat sekarang Masjid Annur sekarang tak terurus, plafonnya banyak bocor. Untuk sementara kita akan perbaiki tidak menggunakan APBD, tapi dengan dana CSR," cakapnya


[Ikuti Seputar Riau Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar