Legislator Roni Amriel Mempertanyakan Janji & Komitmen PLN

PEKANBARU, seputarriau.co  - Komiten PLN dalam Pemadaman Listrik Di Bulan Ramadahn 1439 H mejadi Sorotan Masyarakat Pekanbaru, Termasuik Anggota DPRD Pekanbaru mempertanyakan komitmen serta janji dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang tidak akan melakukan pemadaman listrik selama bulan suci Ramadan. 
 
Salah seorang anggota DPRD Kota Pekanbaru mengkritik karena masih adanya pemadaman listrik selama bulan suci Ramadan yang di lakukan oleh PLN. 
 
Roni Amriel politikus dari Partai Golkar yang duduk di komisi IV ini mengatakan secara tegas PLN harus memberikan penjelasan kepada masyarakat terhadap terjadinya pemadaman listrik tersebut. 
 
"Kita minta komitmen dari PLN untuk menjaga tidak ada pemadaman listrik bentuk penghargaan terhadap umat Islam menunaikan ibadah puasa. Perlu penjelasan juga dari PLN apabila terjadi pemadaman listrik selama Ramadan," tuturnya, Khamis Lalu (31/05) 
 
Roni Amriel yang juga sebagai ketua Komisi IV DPRD Pekanbaru ini mengatakan seharusnya PLN jauh-jauh hari sudah menyediakan dan mengantisipasi jika memanh harus terjadinya pemadaman. 
 
"Sebenarnya masyarakatkan gak mau tahu mau ada perawatan, kerusakan dan lainnya. Seharusnya PLN menyiapkan energi cadangan seperti genset di setiap kelurahan. Jadi kalau ada perawatan jaringan atau kerusakan genset dihidupakan," terangnya.
 
Untuk mewujudkan hal tersebut, Roni meminta agar PLN serius melayani kebutuhan masyarakat.
 
"Tinggal lagi willing dan kesungguhan PLN saja untuk mewujudkan semua itu." ujarnya.
 
Lebih jauh, Roni mengatakan dirinya secara tegas akan langsung memanggil PLN jika pemadaman mulai meresahkan masyarakat.
 
"Untuk saat ini belum kita panggil, tapi kalau pemadaman sudah meresahkan dan merugikan masyarakat, baru kita hearing. " tegasnya.
 
Seperti yang diketahui, beberapa hari belakangan ini pemadaman listrik masih saja terjadi di beberapa daerah di Pekanbaru seperti di daerah Arengka dan Tenayan Raya. Dan tentu ini sangat mengganggu umat Muslim yang sedang khusuk menjalankan Ibadah puasa ataupun solat. 
 
Tentu hal ini bukan saja mengganggu umat Muslim saja, tetapi juga menjadi kerugian setiap aktivitas bisnin ataupun kegiatan lainnya yang di lakukan masyarakat.
 
(Heri)


[Ikuti Seputar Riau Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar