Masyarakat Pekanbaru Keluhkan Kenaikan Harga Pertalite dan Sulitnya Mendapatkan Bensin

Ilustrasi
PEKANBARU, seputarriau.co - Yang kaya Makin Kaya, Yang Miskin Makin Terpuruk ini merupakan Ungkapan rakyat Kecil satu dari sekian juta Penduduk Masyarakat Riau yang Kecewa terhadap Pemimimpin Bangsa ini, Syahroni Penduduk Kota Pekanbaru yang berbelanja di pasar pagi arengka sangat Menyesali Kebijakan Pemerintah yang hari demi hari Kenaikan Harga BBM naik juga Kenaikan Harga Barang Kebutuhan Sehari-hari, Selasa (27/03/2018) 
 
Belum tuntas persoalan kenaikan pertalite baru-baru ini, masyarakat kembali dibuat kesal dengan kebijakan baru kembali menaikan Bahan Bakar Minyak (BBM). Kali ini BBM jenis pertalite di Riau kembali mengalami kenaikan Rp150 perliternya.
 
Salah seorang Pedagang Keliling Sayur Mayur (45) mengaku kecewa dengan kebijakan tersebut. Menurutnya, "apa Pemerintah ini Tidak Mikir Kesulitan Rakyat Kecil seperti Kami ini ?", bertanya Syahroni kepada awak media seputarriau.
 
"Mau cari bensin susah, kalaupun ada Antriannya Nauzubillah, Mau cari pertalite harganya naik lagi. Ini tentunya memberatkan, kemana pak hati Pemimpin bangsa ini," terang Syahroni yang hanya menjajahkan dagangan sayuran dengan Keuntungan yang pas-pasan untuk kebutuhan keluarganya.
 
Syahroni Berharap pemerintah baik pusat maupun daerah diharapkan dapat mengambil kebijakan yang berpihak ke masyarakat. Khususnya masyarakat kecil yang masih sangat bergantung dengan bahan bakar minyak.
 
Kondisi ini menjadi perhatian karena berdasarkan informasi dari website pertamina terjadi kenaikan harga pertalite di Riau. Sebelumnya harga pertalite Rp8.000 perliternya. Mulai tanggal 24 Maret terjadi kenaikan menjadi Rp8.150 perliternya.
 
Angka ini masih tergolong besar karena tertinggi se Indonesia. Sementara untuk BBM jenis pertamax Rp9.000 perliternya untuk pertamax turbo Rp10.200 perliternya.
 
(MN)


[Ikuti Seputar Riau Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar