SMP N 2 Dumai Gelar Perpisahan Siswa Siswi Kelas IX Dan Di Hadiri Oleh Wali Kota Dumai .

Dumai , Seputarriau.co  -  Pada momen perpisahan siswa siswi Kelas IX SMPN 2 Dumai H . Paisal selaku Wali kota Dumai turut hadir pada acara tersebut yang  Bertempat Di Hotel The Zury , Rabu (17/05/2023).

Dalam momen yang penuh makna ini, sebanyak 161 siswa siswi SMPN 2 Dumai  berkumpul untuk merayakan dan mengenang masa masa indah yang selama ini telah Meraka habiskan bersama di sekolah .

Kehadirin Wali kota Dumai H. Paisal memberikan semangat tersendiri bagi para lulusan yang telah menyelesaikan pendidikan di sekolah tersebut.

Dalam kata  Sambutannya, Walikota H. Paisal menyampaikan apresiasi yang Tinggi kepada Siswa dan Siswi yang telah  Menyelesaikan Masa Belajar mereka di SMPN 2 Dumai dengan Sukses. ia juga menggaris Bawahi Betapa Pentingnya Pendidikan. Sebagai fondasi untuk meraih impian dan membangun masa depan yang cerah dan baik kedepannya.

SMPN 2 Memang luar biasa dalam prestasinya, ini harus dijaga dan di tingkatkan baik nasional maupun internasional, peran orang tua mempunyai peran penting dalam memberikan perhatian khusus, karena

Adanya Gadget ini kalau tidak dibatasi dapat membuat anak anak lalai, prestasi harus di cari setinggi tingginya dengan benteng agama yang baik, karakter anak anak harus ditempa mulai dari SMP inilah, dan setelah ini anak anak akan melanjutkan SMA dan disanalah anak anak dapat lebih mengembangkan kemampuan dirinya "harapnya.

Acara perpisahan siswa dan siswi kelas IX SMPN 2 Dumai  yang bertempat di hotel The Zuri dipenuhi dengan berbagai hiburan menarik. Para Lulusan menampilkan Tarian-tarian tradisional dan modern, serta menyuguhkan pertunjukan musik yang menghibur dan berjalan dengan baik.

Semangat kebersamaan dan kekompakan terpancar dari setiap penampilan mereka, menggambarkan persahabatan yang terjalin selama masa  mereka mengenyam dan menimba ilmu pendidikan di sekolah yang sama.

Acara perpisahan dan pelepasan siswa siswi kelas IX kemudian di akhiri dengan perasaan haru dan ada yang menangis baik para dewan guru maupun siswa siswi nya.

Laporan : Eva