Maraknya Perampokan di Gerai Ritel, Indomaret Tingkatkan Keamanan

PEKANBARU, seputarriau.co - Kasus pencurian yang baru saja terjadi di salah satu gerai ritel di Jl. Kartama, Pekanbaru memang sempat menyita perhatian masyarakat. Adanya CCTV di setiap sudut toko ternyata tidak dapat mencegah terjadinya kebobolan dan memberikan kesempatan bagi pelaku kejahatan untuk menjarah isi toko.

 

Ketakutan yang sama tentu dirasakan oleh pegawai gerai ritel besar lainnya di kota Pekanbaru, salah satunya Indomaret. Kepala Toko Indomaret Melati 12 mengaku bahwa pihaknya selaku pegawai tidak bisa berbuat banyak. Terutama untuk gerai yang tidak dibuka selama 24 jam. Waktu malam hari menjadi saat yang tepat bagi pencuri untuk masuk dan melancarkan aksinya.

 

"Di sini saja, sudah pernah beberapa kali kebobolan. Tiap kasus terjadi di malam hari, saat tidak ada penjaga sama sekali. Yang bisa kami lakukan hanya menambah penjaga yang stand-by di lantai 2 toko tiap malamnya." Ujar Tama, Kepala Toko Indomaret 12, Kamis (21/04/2016).

 

Tidak adanya petugas keamanan yang berjaga selama 24 jam tentu menjadi perkara yang memperbesar kemungkinan terjadinya kasus kebobolan. Tak hanya Kepala Toko, kasir yang sedang bertugas juga merasakan ketakutan yang sama. 

 

"Karena di sini tidak 24 jam, jadi takut juga. Kalau saya tidak salah, sudah sampai tiga kali kebobolan. Pencuri masuk dari atas (lantai 2, red) dan mengambil isi toko," tutur Wahyuni, salah satu karyawan yang bertugas sebagai kasir.

 

Wahyuni berharap, keamanan untuk gerai-gerai ritel yang ada di Kota Pekanbaru terus ditingkatkan. Selain itu, dirinya juga berharap agar adanya petugas kemanan yang di tugaskan di setiap gerai, guna mengantisipasi terjadinya tidak kejahatan.

 

 

(VA)