Pelatihan Dan Pembuatan Paper Soap Organik Sebagai Alternatif UMKM Kreatif di Masa Pandemi

Foto : Foto Bersama Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Abdurrab Bersama Masyarakat Desa Kubang Jaya dalam Kegiatan PEMA 2022

KAMPAR, seputarriau.co  - Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Abdurrab, pak Wahyu Ramadhan S.Si., M.Sc bersama tim melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat  (PEMA* Red) berupa pelatihan pembuatan Paper Soap berbahan organik sebagai Alternatif UMKM kreatif dimasa pandemi. PEMA dilaksanakan di desa Kubang Jaya kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar.

Paper Soap merupakan salah satu produk unik untuk mencuci tangan sebagai alternatif pengganti sabun cair sehingga sabun kertas ini dapat dibawa kemanapun dan kapanpun saat berpergian, jelas pak Wahyu yang merupakan kepala bagian Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Abdurrab. Pak Wahyu mengatakan bahwa “Paper soap dibuat dengan bahan dan alat yang sangat sederhana, sehingga dalam proses pembuatannya hanya diperlukan waktu sekitar 5 menit. Bahan dan alat utama yang digunakan terdiri dari sabun cair, kertas minyak atau kertas larut air (water soluble paper) dan alas atau "nampan”.

Ibu-ibu UMKM yang merupakan sasaran dalam kegiatan pema ini mengikuti pelatihan dengan sangat antusias dengan memperhatikan bagaimana proses pembuatan sabun kertas, karena masyarakat saat ini baru mengetahui adanya produk sabun kertas dan dapat dibuat sendiri.

"Proses pembuatan paper soap cukup singkat, hanya menyediakan alat dan bahan utama seperti pada gambar tersebut lalu letakkan kertas minyak diatas alas atau nampan kemudian sisakan bagian atas sekitar 3 cm untuk bagian yang tidak terkena sabun, Selanjutnya tuangkan sabun cair diatas kertas minyak dan ratakan hingga semua bagian sisi kertas minyak terkena sabun cair, Setelah itu dilakukan proses penjemuran hingga kering dan apabila sudah kering kertas minyak tersebut bisa dipotong-potong sesuai selera bisa lebih besar ataupun lebih kecil. Cara pembuatan sabun kertas ini juga dibuat sebuah video tutorial yang akan diunggah di media sosial agar dapat menjadi gambaran masyarakat jika ingin membuat sabun kertas sendiri", ungkap pak Wahyu.

Ucapan terimakasih juga disampaikan oleh ibu-ibu UMKM desa Kubang Jaya  kepada tim pengabdian Universitas Abdurrab atas pemberian ilmu yang sangat bermanfaat. 

(CI)


[Ikuti Seputar Riau Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar