Bupati Labuhanbatu Hadiri Peringatan IBI Ke- 69 Tahun 2020.
Labuhanbatu, seputarriau.com- Bupati Labuhanbatu H. Andi Suhaimi Dalimunthe ST, MT menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun Ikatan Bidan Indonesia ke - 69 dengan mengusung tema "saatnya bidan dan perempuan bersatu, bergerkarak bersama, meningkatkan kesehatan ibu & anak menuju labuhanatu maju". yang di selenggarakan IBI Labuhanbatu di Aula Asrama Haji JL. SM. Raja, ujung bandar Kecamatan Rantau Selatan, senin 7/9/2020.
Peringatan Hari Ulang Tahun ikatan Bidan indonesia (IBI) merupakan suatu apresiasi kepada seluruh bidan yang merupakan garda terdepan dalam mengawali kesehatan masyarakat, ibu dan anak serta kontribusi dalam pembangunan kesehatan di Kabupaten Labuhambatu.
Mula dari acara sambutan dari ketua IBI labuhanbatu HJ. Ernawaty, SKM , MKM, dalam pidatonya rasa senang dengan hadirnya Bupati Labuhanbatu, Makna dari Tema yang di usung dalam perayaan ini Ikatan Bidan Indonesia merupakan Mitra pemerintah dalam mendukung program kesehatan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan KB, serta.memberikan keberhasilan dalam peningkatan derajat kesehatan masyarakat melalui posyandu, balita dan lansia demi terwujudnya masyarakat labuhan batu maju & sejahtera."ucap Ernawaty
Di hari ulang tahun ini IBI membuat kegiatan pembagian sembako di kampung Kb kecamatan Rantau Utara, selain itu juga membagikan masker kepada warga tepatnya di lingkungan pasar Gelugur, memberi santunan kepada anak yatim dan kaum dhuafa pemberian santunan langsung diberikan Bupati Labuhanbatu.
Dalam rangkaian acara itu Bupati Labuhanbatu H.Andi Suhaimi Dalimunthe ST,MT memberikan plakat dari IBI kepada dinas terkait, yakni dinas Kesehatan, BP2KB, Dirut RSUD Rantauprapat, dan beberapa Dokter, serta sertifikat penghargaan kepada Kepala Puskesmas se- Kabupaten Labuhanbatu.
" Bidan adalah satu profesi yang sangat mulia, keberadaannya sangat di butuhkan masyarakat terlebih bagi ibu dan anak",
Bidan yang tergabung dalam wadah Ikatan Bidan Indonesia dilabuhanbatu sebanyak 550 orang harapan Andi Suhaimi "keberadaan para bidan dalam menjalankan tugas dan profesinya di berbagai wilayah hendaknya dapat memberikan pelayan yang profesional sehingga angka kematian ibu melahirkan dan bayi baru lahir berkurang dan selalu menjalankam tugas dengan berbegang teguh kepada sumpah dan kode etik seorang bidan." ungkapnnya".(Legimin).