Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar)

Gafatar Riau Telah Bubar, Apa Benar ??

SKT Gafatar Riau yang telah berakhir tanggal 7 Desember 2015

PEKANBARU, seputarriau.co - Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang pergerakan meyimpang telah terdeteksi di sejumlah daerah di Indonesia, namun berbeda dengan Provinsi Riau sendiri. Terdengar kabar bahwa ormas in telah membubarka diri karena markas Gafatar di Jalan Arifin Achmad tidak lagi digunakan.

"Ada dugaan kegiatan penyimpangan. Dan sejauh ini di Riau sendiri belum ada larangan yang resmi terhadap Gafatarm, karena pergerakan mereka belum dinilai menyimpang. Belum terlihat apakah berbahaya seperti teroris dan kelompok radikal," ucap Kepala Kasbangpol Riau, Ardi Basuki, Selasa (12/01/2016).

Saat ini, Ardi berkoordinasi dengan Intelijen Polda Riau untuk mengedus kegiatan-kegiatan sosial yang diduga digunakan untuk mengelabui masyarakat.

"Pak Intelijen Polda Riau pernah bicara kepada saya. Tahun 2015 lalu, Gafatar pernah berniat melakukan audiensi dengan pak Kapolda Riau. Namun niatan tersebut tidak terlaksana," kisah Ardi.

Sauj ini, beberapa laporan yang diterima dari pusat, belum ada kegiatan dari Gafatar yang menunjukkan bukti kejanggalan, diantaranya melarang berpuasa, sholat lima waktu, dan mengucapkan dua kalimat syahadat.

"Kita masih meyelidiki juga, anggota cabang yang di Riau ini termasuk korban yang dikelabui atau bagaimana. Timbul pertanyaan juga yang salah ini organisasinya atau oknumnya." tutup Ardi.

(IS)


[Ikuti Seputar Riau Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar