Terkait Aksi Beberapa Hari Yang lalu dan Pencatutan Nama Baik Aksi

Aliansi Rakyat Berdaulat Kembali Surati Polres Dumai

Foto : Perwakilan Aliansi Rakyat berdaulat Meyerahkan Surat Ke Polres Dumai
DUMAI, seputarriau.co - Terkait  Aksi Beberapa Hari Yang lalu Dilakukan Oleh Massa Aliansi Rakyat Berdaulat, Senin lalu (18/04/2016), maka hari ini senin (25/04/2016) Kembali dari perwakilan Aliansi Rakyat Berdaulat Memasukkan Surat Laporan Ke pihak Polres Dumai dengan No Surat 02/LP/Aliansi Rakyat Berdaulat/ IV/2016, berisi tentang Pencatutan Nama Baik Massa pada Aksi demo Yang lalu.
 
Dan Dengan No Surat 03/LP/Aliansi Rakyat berdaulat / IV/2016 Berisikan Tentang manipulasi data tenaga kerja asing oleh PT. Paramita Bangun Sarana (PBS), dimana
Jumlah Tenaga Kerja Asing (TKA) tidak Sinkron dengan jumlah data yang didapatkan dari Dinas Tenaga Kerja Terkait dan Informasi Sumber Lainnya. Hal ini Membuat Perwakilan Aliansi Rakyat Berdaulat kembali Mendatangi Polres Dumai meminta kepad pihak Kepolisian untuk melakukan penyelidikan terkait hal yg telah dilaporkan tersebut di atas.
 
Dijelaskan Oleh Andi Rony Saputra, selaku Koordinator dan Perwakilan  Massa Aliansi Rakyat Berdaulat, terkait Permen Ketenagakerjaan No 16 Tahun 2015 pasal 3, bahwa PT. PBS tidak menyerap tenaga kerja lokal sebagai tenaga kerja pandamping kepada perusahaan pemberi kerja Tenaga Kerja Asing dan Perda Kota Dumai Nomor 9 Tahun 2014 bahwa pemberi kerja TKA wajib membayar retribusi kepada daerah sebesar USD $100 per orang setiap bulannya serta Temuan faktanya TKA asal Tiongkok Tersebut tenaga ahli Kasar (low Skill), maka Rony juga Meminta kepada pihak instansi terkait segera melakukan sidak kepada perusahaan PT. Paramita Bangun Sarana (PBS) Dumai.


[Ikuti Seputar Riau Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar